Rabu, 17 Februari 2010

Islam dan Pluralisme sesat

Belakangan ini terdengar di media-media baik media cetak ataupun di televisi berita tentang ajaran-ajaran sesat yang mencampur adukkan berbagai ajaran agama, baik itu islam, kristen, budha, hindu dan juga ajaran yahudi yang berdalih bahwa semua agama itu sama dan mereka berhak untuk mencampurkannya.mungkin kesamaannya adalah ajaran setiap agama itu memang untuk memberikan petunjuk kepada manusia agar manusia hidup di dunia ini dengan damai serta percaya bahwa manusia dan segala yang ada di alam semesta ini adalah ciptaan tuhan tetapi dalam tata cara dan pelaksanaan dalam mewujudkan kedamaiana dan mengagungkan ke esa an tuhan itu berbeda-beda pada setiap agama, tidak bisa kita mencampurkannya.
Jelas lah dalam islam untuk mengagungkan sang pencipta Allah SWT yaitu harus sesuai dengan apa yang di ajarkan nabi Muhammad SAW yang jelas-jelas menerangkan dan menjelaskan ajaran-ajaran islam secara mendetail agar kita tidak salah dalam melaksanakan perintah tuhan.
Sebuah ajaran sesat mengajarkan bahwa nabi Muhammad bukanlah nabi terakhir dan bahwa ketuanya lah nabi terakhirnya,..astagfirullah…sungguh itu adalah fitnah dan hukum nya adalah dosa besar dan layak untuk di pancung.
Percaya kepada nabi Muhammad adalah harga mati bagi setiap penganut islam dan jika tidak percaya atau ragu terhadapnya adalah termasuk murtad dan bukan islam dan jika kita percaya kepada nabi Muhammad maka haruslah kita percaya terhadap ajaran-ajaran yang di bawa nya dan harus lah melaksanakan nya.
Keimanan dalam islam telah di atur dalam rambu-rambu yang jelas dengan 6 poin rukun iman yaitu :
1. iman kepada ALLAH SWT
2. iman kepada MALAIKAT ALLAH
3. iman kepada KITAB ALLAH
4. iman kepada ROSUL-ROSUL ALLAH
5. iman kepada HARI KIAMAT
6. iman kepada QODO dan QODAR
dan jika melanggar salah satu dari poin-poin di atas maka orang itu dinyatakan murtad atau keluar dari islam karena poin di atas sifatnya adalah mutlak takdapat di sanggah.
Dan untuk melaksanakan keimanan kita itu maka kita harus mewujudkannya dengan melaksanakan perintah-perintah Allah yang tertuang dalam 5 poin rukun islam yaitu :
1. SYAHADAT
2. SHOLAT ( sesuai dengan yang di ajarkan nabi Muhammad SAW )
3. ZAKAT
4. PUASA
5. IBADAH HAJI
Poin terpenting dalam lima rukun islam adalah yang empat sedangkan untuk ibadah haji sifat nya tidak wajib bagi yang tidak mampu sedangkan bagi yang telah mampu sifatnya wajib.
maka dari itu jika ada ajaran-ajaran baru di sekitar anda yang menyimpang dari rukun iman dan rukun islam kita harus waspada, bisa saja orang-orang yang mengajarkannya itu ingin membuat kita tersesat kedalam jurang neraka.
Terkadang mereka mengajarkan dengan penuh kedamaian dengan penuh sentuhan keislaman tetapi sesungguhnya meraka hanya ingin menggeser keimanan kita dengan cara membuai kita dengan ajaran yang instan dan gampang, karena manusia sekarang lebih suka yang mudah, cepat dan gampang.
Ada yang mengaku islam tetapi mengatakan tidak perlu sholat cukup hanya dengan niat, ada lagi yang mengaku islam dengan mengajarkan sholat dua bahasa, ada lagi yang mengatakan islam tapi mengaku ada nabi setelah nabi Muhamamad. Dan berbagai macam ajaran yang mengaku islam tetapi sudah tak sesuai dengan ajaran islam itu sendiri.
Yang lebih gila adalah menyatukan berbagai aliran agama yang ada dengan dalih tujuannya adalah kedamaian padahal mereka jelas-jelas hanya ingin membuat kita bingung dengan apa yang sebenarnya ingin kita sembah.
Awalnya kita akan terlena dengan kedamaian semu yang mereka tawarkan dan akhirnya kita terbawa oleh keinginan mereka yaitu mulai ragu dengan keimanan kita terhadapAllah SWT karena kita sudah menganggap bahwa semua agama itu sama dan tuhannya juga mungkin sama.
Maka dari itu semua bukalah mata dan telinga kita lebar-lebar serta renungkanlah setiap ajaran-ajaran baru di sekitar kita apakah sesuai dengan rukun iman dan rukun islam seperti apa yang di ajarkan nabi kita Muhammad Saw baik dari tatacara ataupun pelaksanaan ibadahnya jika tidak sama maka dengan lantang kita harus mengatakan ” tidak.... dan aku tidak ingin tersesat”
Hati – hati lah dengan mereka yang membawa kesesatan dengan cara seperti membawa perubahan dan kebenaran padahal hanya ingin membuat kita tersesat apapun cara dan pahamnya jika tidak sesuai dengan islam menjauhlah dan jangan mendekatinya karena mereka akan sangat lihai membawa anda terbuai iming-iming semu yang ditawarkannya.

Semoga artikel ini bermanfaat ......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar